Kerja Sama dengan TNI AL, BI Provinsi Sumbar Kirim Rp4,5 Miliar ke Daerah 3T

  • Cetak

PADANG, binews.id -- Gandeng TNI AL, Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumbar melepas tim kas keliling untuk daerah ke pulau terdepan, terluar dan terpencil (3T) Minggu (21/11/2021), di Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang.

Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumbar, Wahyu Purnama A, mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama Bank Indonesia dalam hal ini Departemen Pengelolaan Uang dengan TNI Angkatan Laut yang berangkat dari kepentingan tugas yang hampir sama.

"TNI AL bertugas menjaga kedaulatan teritorial NKRI terutama wilayah perairan yang berbatasan langsung dengan negara lain. Pun demikian dengan Bank Indonesia juga memiliki tugas untuk menegakkan kedaulatan uang Rupiah sebagai satu-satunya alat pembayaran yang sah di seluruh wilayah NKRI hingga ke daerah 3T dalam jumlah nominal yang cukup, pecahan yang sesuai, tepat waktu dan dalam kondisi layak edar," katanya.

Baca Juga

Lanjutnya, kegiatan serupa juga dilaksanakan di beberapa Kantor Perwakilan Dalam Negeri Bank Indonesia yang memiliki kepulauan 3T. Terakhir BI Prov. Sumatera Barat menjadi penyelenggara kegiatan kas keliling 3T pada Februari 2020. Pulau tujuan kegiatan kas keliling wholesale ke pulau 3T saat ini adalah Pulau Enggano dan 5 Pulau di Kepulauan Mentawai dari tanggal 21 sampai dengan 29 November 2021.

Adapun modal uang layak edar yang dibawa adalah sebesar Rp4,35 miliar. Masyarakat dapat memanfaatkan layanan penukaran uang Rupiah melalui jaringan kantor bank umum ataupun BPR yang ada di daerah tujuan layanan kas keliling, uang lusuh akan diganti dengan uang layak senilai tanpa ada potongan.

"Sehingga dengan demikian tujuan clean money policy dapat tercapai dengan optimal," katanya di depan Gubernur Provinsi Sumbar yang diwakili Sekda Provinsi Sumbar, Hansastri, Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, Marlison Hakim, Wakil Asisten Operasi KSAL, Laksamana Pertama TNI Wasis Priyono, Deputi Kepala Departemen Regional Bank Indonesia, Imam Hartono, Dan Lantamal II Padang, Laksamana Pertama TNI Endra Sulistiyono dan Kepala OJK Sumbar, Yusri.

Lanjut Wahyu, dalam rangkaian kegiatan kas keliling 3T ini juga dilaksanakan penyerahan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) kepada penerima di masing-masing pulau tujuan dengan nilai total sebesar Rp125 juta. Bantuan PSBI yang diberikan telah dilakukan asesmen dan diharapkan dapat membawa manfaat bagi masyarakat sekitar.

Tidak hanya penukaran uang Rupiah dan penyerahan bantuan PSBI, masyarakat di pulau tujuan juga akan menerima Edukasi Cinta, Bangga, Paham Rupiah yang merupakan perluasan materi sosialisasi ciri-ciri keaslian uang Rupiah.

"Edukasi CBP Rupiah menekankan ajakan untuk tidak cukup hanya dengan Cinta Rupiah, melainkan juga harus Bangga dan Paham Rupiah. Bangga Rupiah sebagai simbol kedaulatan negara, alat pemersatu bangsa, dan satu-satunya alat bayar yang sah. Serta Paham Rupiah dalam bertransaksi, bijak berbelanja, dan berhemat," tuturnya.

Sesuai dengan tujuan awal maka kegiatan kas keliling wholesale ke pulau 3T kali ini bertema "Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2021".

"Kami yakin bahwa upaya kerjasama layanan Kas keliling 3T oleh Bank Indonesia dan TNI AL adalah suatu ibadah. Oleh karenanya seraya berharap ridho dan petunjuk Allah SWT, agar kegiatan ini diberi kemudahan dan kelancaran serta bermanfaat bagi masyarakat," katanya. (*/mel)

Editor: BiNews

Komentar

Berita Terbaru