ASAHAN, binews.id - Menjelang Lebaran tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan melakukan pemantauan dibeberapa tempat, seperti pasar Kartini, gudang Bulog, dan kilang padi Patani.
Dari pemantauan yang dilakukan Pemkab Asahan tersebut, ditemukan kenaikan harga pada beberapa bahan pokok. Namun, kenaikan harga tersebut dinilai Pemkab Asahan masih dalam batas kewajaran.
"Kondisi dilapangan memang ada kenaikan harga beberapa bahan pokok, tapi masih dalam batas wajar," kata Asisten Administrasi Pembangunan Muhilli Lubis dilokasi pemantauan, Selasa (26/4/2022).
Baca Juga
- Studi Lapangan Metadata Indikator Stunting, Tim TPPS Pusat Sambangi Nagari Bukik Sikumpa
- Bupati Safaruddin Hadiri Hadiri Pengukuhan Pengurus KAN dan Bundo Kanduang Labuah Gunuang
- Untuk Meningkatkan Keamanan, Nagari Batu Payuang Dipasangi CCTV di Tempat Strategis
- Bupati Asahan Pimpin Upacara Hari Bela Negara ke-74
- Wagubsu Resmikan Masjid Al-Muhajirin Kelurahan Sei Renggas
Menurutnya, kenaikan harga tersebut, dikarenakan adanya permintaan dari masyarakat.
"Pemantauan yang dilakukan hari ini untuk melihat secara langsung perkembangan harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar tradisional menjelang hari raya Idul Fitri 1443 H/2022 M," jelasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, dibandingkan dengan periode yang sama jelang lebaran sebelum pandemi Covid-19, masih lebih tinggi sebelum pandemi. Dimana, harga cabai rawit pada saat itu dikisaran Rp 60.000 per Kg, namun saat ini harganya hanya sekitar Rp 28.000 per Kg.
Kemudian, untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok di Kabupaten Asahan, ia menyampaikan, Pemkab Asahan melalui Dinas Koperasi dan Perdagangan (Dinas Kopdag) Kabupaten Asahan menggelar pasar murah ramadhan.
"Berbagai kegiatan untuk menjaga stabilisasi harga bahan pokok di pasar tradisional, diharapkan dapat berkontribusi untuk mengendalikan inflasi di Kabupaten Asahan," pungkasnya.
Sementara itu, Pimpinan Cabang Bulog Kisaran Ramijon Purba menjelaskan, untuk stok beras di gudang Bulog Kisaran masih sangat aman hingga lebaran nanti.
"Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sebanyak 730 ton, beras komersil 40 ton dan gula pasir 15 ton. Demikian juga di kilang padi Patani, stok gabah yang tersedi sampai sekarang masih ada sebanyak 950 ton, artinya aman," tutupnya.
Berikut harga bahan pokok yang dipantau oleh Pemkab Asahan dari beberapa tempat, seperti beras premium diharga Rp 13.000/Kg, gula pasir diharga Rp 14.000/Kg, minyak goreng diharga 15.500/Kg, daging ayam broiler diharga Rp 29.000/Kg, dan daging sapi diharga Rp 130.000/Kg. (*/Hadi)
Editor: BiNews
Komentar