Angka Kesembuhan COVID-19 Mencapai 5,7 Juta Orang

  • Cetak

JAKARTA, binews.id -- Perkembangan penanganan pandemi COVID-19 per 26 Maret 2022 secara nasional, angka kesembuhan harian bertambah 10.943 orang, yang terdiri 10.710 transmisi lokal dan233 Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Sehingga angka kumulatifnya terus meningkat melebihi 5,7 juta orang sembuh atau tepatnya 5.702.163 orang (94,8%).

Sejalan itu, kasus aktif atau pasien positif yang membutuhkan perawatan medis, berkurang 6.861 kasus sehingga kumulatifnya menurun menjadi 139.143 kasus (2,8%). Lalu, pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), hari ini bertambah 4.189 kasus terdiri 4.041 transmisi lokal dan 148 PPLN. Sehingga angka kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini mencapai 5.995.876 kasus.

Sementara, pasien meninggal bertambah 107 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya mencapai 154.570 kasus (2,6%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari, spesimen selesai diperiksa (RT-PCR/TCM dan rapid test antigen) per hari sebanyak 128.971 spesimen dengan jumlah suspek sebanyak 6.571 kasus.

Baca Juga

Pada perkembangan program vaksinasi, penerima vaksin ke-1 bertambah 185.728 dengan totalnya melebihi 195 juta atau 195.719.065 orang. Sedangkan penerima vaksinasi ke-2 bertambah 933.620 orang dengan totalnya melebihi 157 juta atau tepatnya 157.569.955 orang. Serta vaksinasi ke-3 bertambah 1.256.212 dengan totalnya melebihi 19 juta atau 19.650.168 orang. Sementara target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Lebih lanjut, pada perkembangan per provinsi, angka kesembuhan harian bertambah dari 33 provinsi. Terdapat 5 provinsi dengan angka harian tertinggi diantaranya, Jawa Barat 2.264 orang terdiri 2.256 transmisi lokal dan 8 PPLN dengan kumulatifnya 1.044.303 orang, diikuti DKI Jakarta 1.423 orang terdiri 1.260 transmisi lokal dan 163 PPLN dengan kumulatifnya 1.210.328 orang, DI Yogyakarta 1.251 orang dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 198.999 orang, Banten 933 orang terdiri 912 transmisi lokal dan 21 PPLN dengan kumulatifnya 279.679 orang, serta Jawa Tengah 751 orang terdiri 721 transmisi lokal dan 30 PPLN dengan kumulatifnya 571.772 orang.

Lalu, pada kasus terkonfirmasi positif harian bertambah dari 33 provinsi. Terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Diantaranya Jawa Barat 878 kasus terdiri 875 transmisi lokal dan 3 PPLN dengan kumulatifnya 1.095.018 kasus, diikuti DKI Jakarta 796 kasus terdiri 705 transmisi lokal dan 91 PPLN dengan kumulatifnya 1.234.197 kasus, Jawa Tengah 374 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya 622.199 kasus, Banten 366 kasus terdiri 344 transmisi lokal dan 22 PPLN dengan kumulatifnya 287.683 kasus, serta Jawa Timur 310 kasus terdiri 304 transmisi lokal dan 6 PPLN dengan kumulatifnya 572.000 kasus.

Pada kasus aktif masih tersebar pada 34 provinsi. Namun 5 provinsi dengan angka tertinggi berada di Jawa Barat 35.122 kasus, Jawa Tengah 17.675 kasus, DI Yogyakarta 14.093 kasus, Papua 11.394 kasus dan Lampung 10.298 kasus.

Disamping itu, hari ini 21 provinsi menambahkan kematian dari kasus transmisi lokal. Meski demikian, terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi harian diantaranya, Jawa Tengah 30 kasus dengan kumulatifnya 32.682 kasus, diikuti Jawa Timur 15 kasus dengan kumulatifnya 31.311 kasus, DI Yogyakarta 12 kasus dengan kumulatifnya 5.772 kasus, Jawa Barat 7 kasus dengan kumulatifnya 15.593 kasus, serta Riau 7 kasus dengan kumulatifnya 4.385 kasus.

Selain itu, hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 91.308.894 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 11.476.692 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 78.152.182 spesimen. Positivity rate spesimen (NAAT dan Antigen) harian di angka 6,42% dan positivity rate spesimen mingguan (20 - 26 Maret 2022) di angka 7,31%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 26 spesimen.

Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 90.429 orang dan kumulatifnya 60.036.708 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 54.040.832 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 86.240 orang. Sementara positivity rate (NAAT dan Antigen) orang harian di angka 4,63% dan positivity rate orang mingguan (20 - 26 Maret 2022) di angka 5,51%. Secara sebaran wilayah terdampak masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota. (*/bi)

Komentar

Berita Terbaru