PASAMAN, binews.id - Anggota DPRD Kabupaten Pasaman Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Welly Suhery membuka secara resmi acara pelatihan Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (KPMD) dari balai Pelatihan dan pemberdayaan Masyarakat desa, daerah tertinggal dan transmigrasi (BPPMD) Pekanbaru yang merupa kan unit kerja dari Kementerian Desa, Pembangunan dan Transmigrasi Republik Indonesia yang diada kan di Aula Kantor Wali Nagari Tanjuang Beringin, Senin(15/11/2021).

"Apresiasi kita kepada Balai BPPMD yang telah mau kembali melaksanakan acara pelatihan ini di Ke camatan Lubuk Sikaping tepatnya di Nagari Tanjung Beringin ini, saya berharap kegiatan ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh peserta pelatihan,"tuturnya.

Ia juga berharap agar dengan pelatihan yang diselenggarakan apa yang diharapkan balai BPPMD bisa tercapai.

"Kita berharap apa yang ditargetkan balai bisa tercapai, untuk itu marilah kita lebih proaktif menggali ilmu dalam pelatihan ini, karena tentunya ini akan sangat bermanfaat bagi kita bersama untuk pengembangan kapasitas diri sehingga kita bisa berkontribusi untuk daerah atau nagari kita masing-masing,"ucapnya.

Sebelumnya Kepala Sub Bagian (Kasubag) Tata Usaha (TU) BPPMD Asnawir Hasan,S.AB memberi kan sambutannya berpesan kepada peserta pelatihan agar memanfaatkan kegiatan ini sebaik mungkin.

"Kegiatan ini berawal dari inisiatif dari salah seorang tokoh Lubuk Sikaping yang juga Anggota DPRD Kabupaten Pasaman yaitu Bapak Welly Suhery beberapa watu lalu yang meminta untuk bisa kembali diadakan pelatihan di Kabupaten Pasaman,Alhamdulillah karena ada penambahan anggaran dan dengan bekeejasama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat (DPM) Kabupaten Pasaman,kegiatan ini bisa kembali kita adakan,"ungkapnya.

Selanjutnya ia juga menjelaskan tujuan pelatihan Kader pemberdayaan masyarakat desa yang diadakan ini.

"Memberikan peningkatan pengetahuan keterampilan kader pemberdayaan masyarakat desa tentang peran dan fungsi terkait kedudukan KPMD di desa, dan diharapkan KPMD mampu mendorong pem bentukan posyantek Desa, dan penyusun rencana kerja, dan juga nilai plusnya nanti peserta akan diberi sertifikat dimana sertifikat ini bisa menjadi bahan tambahan saat ikut pendaftaran untuk tenaga pen damping,"pungkasnya.

Pelatihan yang diselenggarakan ini diikuti oleh 25 peserta yang mewakili seluruh nagari yang ada di Kecamatan Lubuk Sikaping dan dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 15-17 November 2021. (*)

Editor: BiNews

•