Banjir Bandang Malalo, Ibu dan Anak Ditemukan Sudah Tidak Bernyawa

  • Cetak

BATUSANGKAR, binews.id -- Dua orang korban banjir bandang, Bainar (72), dan anaknya Ijun (45) yang sempat hilang diterjang banjir bandang Guguak Malalo, sekitar pukul 14.30 WIB berhasil ditemukan tim gabungan, dan masyarakat dalam keadaan tidak bernyawa tertimbun longsor.

Sekda Tanah Datar selaku ex officio kepala BPBD Tanah Datar Irwandi Dt Maruhun Sati mengatakan kedua korban ini sudah diselamatkan pukul 15.30 WIB, Minggu (5/4/20).

" Saat ini sedang dimandikan untuk dimakamkan di pandam perkuburan keluarga," ucap Pak Datuak Maruhun di Batusangkar.

Baca Juga

Kepada keluarga kedua korban, Sekda Dt Maruhun mengucap belasungkawa sedalam-dalamnya, dan keduanya diterima disisi Allah SWT.

" Kepada korban longsor lainnya, saya mengharapkan kesabarannya dengan musibah yang sedang dihadapi," tutur Irwandi Dt Maruhun.

Dalam musibah banjir bandang yang terjadi pukul 5.20 WIB di Jorong Guguak, Nagari Guguak Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan mengakibatkan empat rumah milik warga porak poranda, dan dua korban Bainar dan Ijun hilang dibawa longsor.

"Terjadinya longsor akibat curah hujan tinggi, dan lebat ," sebutnya

Berkat tanggapnya, tim gabungan BPBD, TNI,POLRI, Organisasi lain, dan masyarakat yang mengerahkan alat-alat berat, jalan yang ditimbun material longsor sudah dapat diatasi serta telah kembali normal.

Kepada korban dan keluarga korban banjir bandang, Irwandi Dt Maruhun Sati mengharapkan agar bersedia pindah dari titik rawan ke lokasi yang lebih aman, sehingga korban tenang menghuni tempat tinggalnya.

"Kita siap membantu para korban musibah banjir bandang itu," pungkas ex officio kepala BPBD Tanah Datar Irwandi Dt Maruhun Sati. (ius)

Editor: BiNews

Komentar

Berita Terbaru