PADANG, binews.id -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengapresiasi empat desa wisata di Sumatera Barat yang berhasil masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.

"Sumbar menjadi yang terbanyak mengirimkan desa wisata dalam 50 besar ADWI 2021 yaitu 4 desa. Kita sangat mengapresiasi hal ini," ujarnya saat bertemu Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, dan Wakil Gubernur, Audy Joinaldy, di BIM, Jumat (27/8/2021).

Empat desa wisata itu masing-masing, Desa Sungai Batang Kabupaten Agam, Desa Wisata kampung Minang, Sumpu Tanah Datar, Desa Wisata Seribu Gonjong di Lima Puluh Kota, dan Desa Wisata Apar di Pariaman.

Baca Juga

• Gubernur Mahyeldi Menilai Alek Bakajang Layak Masuk Daftar Kharisma Event Nusantara
• Gubernur Mahyeldi Sebut Potensi Cuaca Ekstrem Dapat Mempengaruhi Inflasi
• Gubernur Mahyeldi Sidak Sejumlah OPD, Pastikan Pelayanan Publik di Pemprov Sumbar Berjalan Normal
• Gubernur Mahyeldi Sambut Kunjungan Kakanwil Kemenkum HAM Sumbar yang Baru
• Dunia Ditengah Ancaman Krisis, Kabais TNI Nilai Sumbar Aman

Sandiaga menilai empat desa wisata yang masuk ADWI di Sumbar memiliki keunggulan sehingga berpotensi besar untuk dikembangkan guna menarik wisatawan untuk datang.

Selain mengapresiasi, kedatangannya ke Sumbar sekaligus untuk mengkoordinasikan kebangkitan pariwisata guna menggerakkan perekonomian.

"Dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, sektor pariwisata mulai bergerak. Desa wisata menjadi salah satu simbol kembangkitan itu," ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, mengatakan, pariwisata merupakan salah satu sektor yang menjadi fokus perhatian dalam RPJMD Sumbar 2021-2026.

"Pariwisata adalah salah satu sektor yang diharapkan bisa menjadi lokomotif perekonomian Sumbar selain sektor pertanian secara luas. Kita mendukung upaya menjadikan destinasi di Sumbar menjadi layak jual," katanya.

Ia mengucapkan selamat datang bagi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno di Sumbar dan berharap perhatian lebih dari kementerian untuk menunjang pengembangan pariwisata daerah. (*/bi)

Editor: BiNews

•