Dharmasraya, binews.id -Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat, Rovanly Abdams, menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas bagi wartawan dalam rangka memperkuat kualitas informasi yang disampaikan kepada masyarakat.

Menurutnya, peningkatan kapasitas wartawan merupakan proses penting untuk memberikan wawasan, bimbingan, dan pemahaman yang mendalam terkait dunia jurnalistik.

"Peningkatan kapasitas ini bertujuan agar wartawan tidak hanya memiliki wawasan yang luas tetapi juga mampu memperkuat keterampilan dan etika jurnalistik mereka," ujar Rovanly Abdams.

Baca Juga

• Kepala Diskomnfotik Kab Solok Teta Midra: Pelayanan Pemerintah Dituntut Bertransformasi
• Senam Kebugaran Warnai Bimtek Peningkatan Kapasitas Wartawan di Dharmasraya
• Diskominfotik Kabupaten Solok Apresiasi untuk 11 Wartawan yang Mengikuti Ujian Kompetensi
• Dibekali Bimtek, Padang Panjang Miliki 45 Anggota Jitu Pasna
• Kampanye Penurunan Stunting di Kabupaten Solo, Kepala Diskominfotik Launching Kepiting Indonesia Emas 2025

Ia menekankan bahwa kualitas informasi yang disajikan media tidak hanya memengaruhi persepsi masyarakat tetapi juga dapat berdampak pada pandangan pemerintah pusat serta sektor pariwisata Dharmasraya. "Informasi yang berkualitas dapat menarik lebih banyak perhatian publik, termasuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke destinasi di Kabupaten Dharmasraya," tambahnya.

Selain aspek pengembangan wawasan, peningkatan kapasitas ini juga mencakup pemahaman dan penerapan kode etik jurnalistik serta regulasi hukum yang berlaku. Menurut Rovanly, kode etik sangat penting dalam menjaga kepercayaan publik, integritas profesional, dan kredibilitas media massa.

"Wartawan harus menjunjung tinggi nilai-nilai etik jurnalistik dalam setiap pemberitaan yang mereka buat, sehingga masyarakat merasa aman dan percaya terhadap informasi yang disampaikan," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Rovanly juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Dharmasraya yang telah mendukung keberangkatan seluruh wartawan yang bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mengikuti pelatihan ini.

Ia menilai, inisiatif ini adalah bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mendukung wartawan sebagai pilar keempat pembangunan, yang memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi yang objektif dan edukatif kepada masyarakat.

"Wartawan sebagai pilar keempat pembangunan harus dibekali pengetahuan dan etika yang kuat, karena mereka memiliki tanggung jawab besar dalam memberikan informasi yang berimbang dan benar," ucap Rovanly Abdams. Dengan adanya pelatihan ini, ia berharap agar wartawan di Dharmasraya dapat lebih profesional dan mampu mendukung visi pembangunan Kabupaten Dharmasraya melalui pemberitaan yang berkualitas.

Pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk menambah pengetahuan teknis, tetapi juga diharapkan mampu memperkuat hubungan antara pemerintah dan media dalam menciptakan iklim informasi yang positif di tengah masyarakat. (bi/san)

•