PADANG, binews.id -- Ribuan Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Padang (UNP) mengikuti kuliah umum yang menghadirkan Staf Khusus Presiden Republik Indonesia, Diaz Hendropriyono, pada Jumat (13/9/2024) di Auditorium UNP. Kuliah umum ini mengusung tema "Dangerous Humans towards Zero Emissions: Solusi Indonesia untuk Perubahan Iklim" dan dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor IV UNP, Dr. rer. nat. Deski Beri, S.Si, M.Si, yang mewakili Rektor UNP.
Dalam sambutannya, Dr. Deski Beri menyampaikan harapannya agar kuliah umum ini mampu membuka wawasan para mahasiswa mengenai pentingnya menjaga bumi demi kelangsungan hidup yang lebih baik. Ia menekankan bahwa mahasiswa harus berperan aktif dalam memikirkan langkah-langkah konkret untuk menjaga keberlangsungan dunia agar tetap layak dihuni di masa mendatang. "Jika kita tidak menjaga bumi ini dengan baik, dampaknya akan sangat berbahaya bagi kehidupan manusia," ujar Dr. Deski.
Selain itu, Dr. Deski Beri juga memperkenalkan Universitas Negeri Padang kepada Diaz Hendropriyono dan menyampaikan apresiasi serta rasa terima kasih atas kehadiran Diaz dalam kuliah umum tersebut. "Rektor UNP sangat mengapresiasi kehadiran Bapak Diaz dan berharap silaturahmi serta kerja sama antara UNP dan pemerintah terus terjalin ke depannya," tambahnya.
Baca Juga
- UNP dan Dinas Pariwisata Sumatera Barat Siapkan Naskah Kerja Sama
- Pasangan Ganda Tenis UNP Raih Runner-Up di Kejuaraan Nasional ATPI 2025
- UNP Perkenalkan Transformasi Digital Melalui Aplikasi MyUNP dan Smile.unp.ac.id
- REKTOR UNP BERSAMA MRPTNI, Tinjau Pembangunan Sekolah Terdampak Lahar Dingin Marapi
- MKS UNP Gelar Progress 2025 untuk Bantu Siswa Kerinci dan Sungai Penuh Sukses Lolos PTN
Wakil Dekan I FIS, Dr. Hasrul, M.Si, yang juga bertindak sebagai ketua pelaksana acara ini, menyampaikan dalam laporannya bahwa kuliah umum ini adalah bagian dari komitmen Fakultas Ilmu Sosial untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap berkontribusi bagi negara. Menurutnya, kuliah umum ini juga merupakan bentuk sinergi antara universitas dan pemerintah dalam menangani isu-isu krusial, seperti perubahan iklim.
Kuliah umum ini dipandu oleh Dekan FIS, Afriva Khaidir, S.H., M.Hum., MAPA, Ph.D, yang juga merupakan moderator dalam diskusi tersebut. Diaz Hendropriyono memaparkan materi berdasarkan buku karyanya yang berjudul "Dangerous Humans." Dalam paparannya, Diaz menyoroti bahwa manusia bisa menjadi ancaman terbesar bagi bumi, terutama dalam konteks perubahan iklim. Ia menekankan bahwa manusia tidak hanya menghadapi bahaya radikalisme dan ancaman sosial lainnya, tetapi juga kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh ulah manusia sendiri.
"Manusia dapat menjadi bahaya terbesar bagi bumi, tetapi juga bisa menjadi solusinya. Dengan tindakan yang tepat, perubahan besar dapat dimulai dari langkah-langkah kecil yang kalian lakukan setiap hari," jelas Diaz, mengajak mahasiswa untuk mengambil peran aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Acara ini turut dihadiri oleh para dekan dari berbagai fakultas di lingkungan UNP, unsur pimpinan Fakultas Ilmu Sosial, serta para dosen FIS. Kehadiran para pemangku kepentingan akademik ini menunjukkan pentingnya kuliah umum tersebut sebagai bagian dari upaya universitas untuk membekali mahasiswanya dengan pengetahuan dan kesadaran akan isu-isu global, terutama terkait perubahan iklim. (bi/rel)
Komentar