BUKITTINGGI, binews.id -- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Sumbar menggelar rapat koordinasi daerah (Rakorda) terkait Pilkada serentak 2024, Sabtu (24/8/2024) di Kota Bukittinggi. Gerindra yakin bisa memenangkan lebih dari setengah dari 20 Pilkada se-Sumbar, satu Provinsi dan 19 Kabupaten dan Kota.
Ketua DPD Gerindra Sumbar H Andre Rosiade yang membuka acara mengatakan, Rakorda digelar untuk persiapan menyambut Pilkada 2024. "Insya Allah partai sudah berbenah setelah Pileg 2024 yang lalu. Kekalahan di Pileg, karena ada unsur ketakutan. Karena faktor Capres lain yang 'omon-omon' memukau masyarakat Sumbar," kata Andre pada Rakorda yang diikuti Ketua DPP Gerindra yang juga calon Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy, Anggota DPR RI Ade Rezki Pratama dan lainnya.
Andre Rosiade menegaskan, setelah Pemilu 2024, Gerindra Sumbar melakukan evaluasi. Apalagi apa yang terjadi saat Sumbar terkena berbagai musibah. Warga mulai sadar, karena Partai Gerindra yang banyak berbuat untuk masyarakat korban bencana. "Sekarang survei Gerindra kembali nomor satu. Bahkan survei pak Prabowo juga sudah di atas Anies Baswedan di Sumbar saat ini," kata Anggota DPR RI asal Sumbar ini.
Baca Juga
- Wakil Ketua Sementara DPRD Sumbar Buka LLA-TJPHK Ke-III 2024
- DPRD Pasaman Barat Lakukan Studi Komparatif ke DPRD Provinsi Sumatera Barat untuk Tingkatkan Penyusunan Peraturan
- Wakil Ketua DPRD Sumbar Kunjungi Ketua Pengadilan Tinggi Padang, Perkuat Kerjasama Penegakan Hukum
- Ade Sudarman, S.Pd Dilantik sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya
- Sumatera Barat Siap Gelar Pilkada Serentak 2024, Irsyad Syafar : Harapan Partisipasi Aktif Masyarakat dan Pemimpin Berkualitas
Andre Rosiade meminta semua pemimpin DPC Gerindra Kabupaten/Kota dengan Fraksi DPRD Kabupaten/Kota bersinergi memenangkan calon Gubernur, Wali Kota dan Bupati yang diusung Gerindra. "Koordinasi DPRD dengan DPC harus lebih baik. Hal-hal yang setelah ini akan kita perbaiki. Pimpinan DPRD kita maksimalkan usulan DPC. DPC harus tunjukkan kinerja dan kawal DPRD Kabupaten/Kota. Jangan main sendiri-sendiri," kata anggota Dewan Pembina Partai Gerindra ini.
Andre Rosiade juga meminta anggota DPRD dari Gerindra harus menunjukkan kualitasnya. Harus berbunyi demi memperjuangkan masyarakat. "Saya akan terus berkomitmen mengawal Sumbar dan menjaring aspirasi masyarakat. Memastikan Prabowo Subianto kembali memenangkan Pilpres 2029. Untuk persiapan 2029, penting dan butuh kader Gerindra jadi kepala atau wakil kepala daerah," katanya.
Soal Pilgub Sumbar, kata Andre Rosiade, Mahyeldi-Vasko Ruseimy saat ini sudah mendapatkan survei elektabilitas atau keterpilihan sampai 70 persen. Hal ini adalah modal utama dalam mengarungi Pilkada Sumbar. "Meski survei tinggi, tapi kita harus terus bergerak. Jangan lengah. Jangan ragu memenangkan Mahyeldi-Vasko dan juga pasangan yang diusung Gerindra lain," kata Andre Rosiade.
Andre Rosiade berharap semua calon Gubernur, Wali Kota dan Bupati harus berkomitmen mendatangi rakyat untuk mengawal kemenangan Pilkada. Karena memenangkan Kepala daerah membantu Presiden Prabowo melaksanakan janji-janji Pilpres 2024.
"Semua yang di-SK-kan ini adalah calon kepala daerah pilihan Prabowo. Insya Allah lebih mudah mendapatkan akses ke pusat dan mendapatkan bantuan atau program nasional. Jangan ragu, karena Gerindra ini partai Presiden Prabowo. Tolong jangan ragu. Kita bukan mau OTW, kita sudah sampai di tujuan," katanya.
Ketua DPP Gerindra yang juga Calon Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy mengakui, Andre Rosiade adalah pemimpin, sahabat, mentor baginya. "Tanpa Andre Rosiade, mungkin Pemilu 2024 kemarin kita akan kalah telak. Berkat tangan dingin beliau Gerindra masih menjadi partai besar di Sumbar," katanya.
Setelah kemenangan Prabowo di nasional, kata Vasco berharap juga menular ke Sumbar. "Kita yakin bisa memenangkan Pilkada dan Pemilu ke depan. Semoga nafas dan semangat ini bisa disampaikan ke Pak Prabowo. Yang tidak menganaktirikan Sumbar. Selalu menjadikan Sumbar daerah prioritas yang diingat seumur hidupnya," katanya.
Vasco mengatakan, meski survei Mahyeldi-Vasco sudah diatas, jangan membuat sombong dan lengah. Karena saat seperti tu, akan berbahaya bagi diri kita. Gerindra bertekad semoga semangat ini sama. Dari ujung ke ujung Sumbar, Gerindra bisa memenangkan Pilkada se-Sumbar.
"Kalau kepala daerah di Sumbar dari Provinsi sampai Kabupaten/Kota sudah berasal dari Gerindra, akan lebih mudah membangun Sumbar. Semoga dengan berkumpulnya kita bersama, bisa mengumpulkan energi memenangkan Pilkada," katanya.
Ketua Panitia Rakorda Erman Safar mengatakan, Rakorda diikuti semua pengurus partai dari DPD Sumbar, Kabupaten/Kota dan sayap partai. Seluruh calon kepala daerah yang diusung Gerindra dan ditutup dan dideklarasikan dengan tema "Pesta Rakyat" di Jam Gadang, Bukittinggi.
"Selama Pilpres dan Pileg, kita semua termasuk relawan Partai Gerindra sudah bekerja keras di Sumbar, alhamdulillah pak Prabowo dapat suara 1,2 juta suara pemilih. Harapan kita kemudian ini mengkonversi kekuatan Pilkada. Ditambah partai koalisi dan pemenangan. Momen ini jadi pertanda dimulainya memenangkan Pilkada di Sumbar. Dari Jam Gadang Bukittinggi kita mulai memastikan dukungan maksimal dari masyarakat," katanya.
Sekretaris DPD Gerindra Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman menambahkan, dari satu Provinsi dan 19 Kabupaten/Kota di Sumbar, Gerindra mengikuti semuanya. "Di 17 daerah diisi kader Gerindra. 12 orang di bawah umur 40. Insya Allah lebih 50 persen kita menang," katanya.
Selain Mahyeldi-Vasco di Pilgub Sumbar, Mereka yang diberikan mandat oleh Gerindra itu adalah Hendri Septa-Hidayat untuk Pilkada Kota Padang, Erman Safar-Heldo (Kota Bukittinggi), Supardi-Tri Venindra (Kota Payakumbuh), ariyanda Putra-Jeffry Hibatullah (Kota Sawahlunto), Yota Balad-Mulyadi (Kota Pariaman), Ramadhani Kirana Putra-Suryadi Nurdial (Kota Solok), Hasrul-Eri (Kota Padang Panjang).
Selanjutnya Annisa Suci Ramadhani-Leli Arni (Dharmasraya), Benny Dwifa Yuswir-Iraddatillah (Sijunjung), Jon Firman Pandu-Chandra (Kabupaten Solok), Maru Saerejan-Binsar (Kepulauan Mentawai), Eka Putra-Ahmad Fadly (Tanahdatar), John Kenedy Aziz-Rahmat Hidayat (Padangpariaman), Daliyus K-Heri Miheldi (Pasaman Barat), Mara Ondak-Desrizal (Pasaman), Andri Warman-Martias Wanto (Agam), Deni Asra-Riko Febrianto (Limapuluh Kota), Khairunnas-Yulian Evi (Solok Selatan) dan Rusma Yul Anwar-Nasta Oktavian (Pesisir Selatan). (*)
Komentar