BUKITTINGGI - Kembali Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Dinas Sosial bersama PT. Pos Indonesia telah menyalurkan bantuan sosial. Kali ini Bansos untuk Program Keluarga Harapan (PKH) dan sembako tambahan pada triwulan III tahun 2023.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Wako Erman Safar di Balairung rumah dinas wako, Rabu (13/09).

Pada kesempatan itu, Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, mengatakan, Pemerintah Kota Bukittinggi terus berupaya menarik bantuan dari pemerintah pusat, khususnya dari Kementrian Sosial.

Baca Juga

• Pjs. Wako Upayakan Dana Pusat Bantu Bangun Teknologi Pengolahan Sampah Terpadu
• Upaya Tingkatkan Pendapatan Transfer, Pemko Bukittinggi Lobi Kemenkeu
• Pjs Wako Bukittinggi Imbau Pemprov Percepat Penyaluran Dana Bagi Hasil 2023
• Pjs Wali Kota Bukittinggi Koordinasi dan Konsolidasi dengan Plt Gubernur Sumbar
• Pjs Ketua TP PKK Kota Bukittinggi Gelar Silaturahmi Bersama Anggota TP PKK Kota Bukittinggi

Buktinya, Bukittinggi kembali mendapat kucuran bantuan tambahan dari Kemensos untuk triwulan III ini sebanyak Rp1,1 milyar lebih.

"Alhamdulillah, berkat kerja keras kita dalam manjuluak, Kemensos kembali berikan bantuan sosial PKH dan sembako tambahan pada triwulan III 2023 ini. Beberapa minggu lalu, sudah kita salurkan bantuan PKH dan sembako untuk 3042 KPM. Setelah kita komunikasikan lagi ke pusat, kita dapat lagi bantuan tambahan untuk 1028 KPM dengan anggaran Rp1,1 miliar lebih," ujar Erman Safar.

Lebih lanjut Wako menjelaskan bahwa, Pemko Bukittinggi akan terus memperhatikan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Penerima bansos PKH dan sembako.

Diharapkan kedepannya tidak lagi menerima bantuan yang sama, tapi menerima bantuan lainnya, terutama bantuan ekonomi produktif, harap Wako Erman Safar.

Sementara Kepala Dinas Sosial Bukittinggi, Syanji Faredy, mengungkapkan, penerima bansos Triwulan III tahap II ini, merupakan mereka yang terdaftar dalam DTKS 2023. Penerima bantuan sosial sembako mendapatkan bantuan sebanyak Rp600 ribu. Sedangkan bantuan sosial PKH, menerima bantuan yang bervariasi dari Rp 225.000 hingga Rp 2.325.000,-.

"Total penerima bantuan tahap II ini 1028 KPM. Dengan rincian, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh sebanyak 251 penerima manfaat, Kecamatan Guguak Guguak Panjang 297 penerima manfaat dan untuk Kecamatan Mandiangin Koto Selayan sebanyak 480 penerima manfaat," rincinya.

(Ma)

•