PADANG, binews.id -- DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memutuskan Gubernur Sumbar dua periode 2010-2020, Irwan Prayitno maju Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Daerah Pemilihan Sumatera Utara III (Dapil Pemilu 2019, red). Maju Caleg Irwan Prayitno menyita perhatian banyak pihak terutama kalangan politik.
"Pak IP (Irwan Prayitno, red) maju Caleg di Sumatra Utara (Sumut) III, beruntung sekali Dapil ini, karena Pak Irwan Prayitno pemimpin dan tokoh visioner dan sarat pengalaman memimpin maupun menjadi wakil rakyat," Novrianto Sinaga asal Kisaran Asahan, Senin (9/1/2023) lewat chat WhatsAap.
Irwan Prayitno dikonformasi terkait keputusan DPP PKS mengatakan bahwa keputusan partai bagi kader adalah terima, hormati dan laksanakan. "Selaku kader PKS harus saya laksanakan dengan bismillah.., " ujsr Irwan Prayitno Senin siang.
Baca Juga
- Adzkia Resmi Jadi Universitas, IP : Perkembangan Sebuah Keniscayaan
- Hadir di Perpustakaan Daerah Sumbar, Kini Kita Bisa Jumpai Prof Irwan Prayitno Setiap Hari
- IP Dikukuhkan jadi Dosen Luar Biasa UNP, Nevi: Loyalitas Pengabdian Bapak jadi Contoh Generasi Muda
- Dikukuhkan jadi Dosen Luar Biasa di UNP, Irwan Prayitno Sebut Guru Ideal Lahir Butuh Proses
- Prof. Irwan Prayitno Resmi Sandang Gelar Dosen Luar Biasa dari UNP
Menurut Irwan Prayitno yang kini menjabat Ketua Dewan Pakar DPP PKS, keputusan DPP tidak membiarkan kader mantan pejabat publik tidak maju di pemilu.
"Ada beberapa daerah yang minta ke DPP PKS, agar saya nyaleg, di antaranya Kalteng, Kepri, Bali, Sumut, Jambi, Bengkulu dan Babel. Tapi PKS memutuskan saya di Sumut, tepatnya di Dapil Sumut III," ujar Irwan Prayitno.
Prof Irwan Prayitno saat menjadi Gubernur Sumbar dua periode punya torehan kinerja yang luar biasa, terutama membangun kembali Sumatra Barat setelah luluh kantak karena hataman Gempa Bumi 7,9 Skala Richter.
Irwan Prayitno sebelum jadi Gubernur Sumatra Barat, teleh merasakan konstelasi politik DPR RI sebagai wakil rakyat tiga periode sejak pemilu 1999, 2004 dan 2099. (bi)
Komentar