Wako Genius Minta Dinas Pertanian dan PKK Perkuat Kembali Ketahanan Pangan Keluarga

  • Cetak

PARIAMAN, binews.id - Setelah menyelesaikan pendataan dan penyaluran BLT Dana Desa, dan Bantuan sosial lainnya, Wali Kota Pariaman Genius Umar minta Dinas Pertanian bersama PKK untuk memperkuat kembali ketahanan pangan keluarga dengan cara memanfaatkan perkarangan rumah.

Lebih lanjut Genius menjelaskan bahwa ketahanan pangan nasional dibangun dari ketahanan pangan keluarga. Sebagai satuan sosial terkecil keluarga menjadi pondasi kekuatan ketahanan pangan nasional. Ketika kebutuhan pangan dalam keluarga tercukupi secara konsisten maka ketahanan pangan nasional akan terjaga.

"Pilar ketahanan pangan dalam keluarga bertumpu pada kemampuan seorang ibu untuk mengatur kebutuhan dapur. Peran nyata tersebut menunjukkan pentingnya peran dan kiprah perempuan dalam menjaga ketahanan pangan keluarga yang berimbas pada ketahanan pangan nasional," jelasnya.

Baca Juga

Dikatakannya, peran perempuan dalam menjaga ketahanan pangan keluarga setidaknya terbagi dalam tiga hal:pertama, kemampuan untuk mengatur ekonomi keluarga sehingga mampu untuk membeli kebutuhan pangan. Pepatah mengatakan tidak bolehbesar pasak daripada tiang(pengeluaran tidak lebih besar dari pendapatan).

"Kemampuan seorang ibu untuk mengatur ekonomi keluarga akan sangat berpengaruh pada ketahanan pangan keluarga. Penghasilan yang diperoleh dibelanjakan sesuai dengan prioritas kebutuhan. Skala prioritas dalam mengelola keuangan keluarga menjadi pertimbangan dalam mengalokasikan penghasilan. Pada titik inilah kontinuitas ketahanan pangan keluarga dipertaruhkan," imbuhnya.

Jika seorang ibu tidak mampu mengelola ekonomi keluarga, maka ketahanan pangan juga akan terganggu.

Kedua, kreatifitas perempuan dalam melakukan diversifikasi

Ketiga, kreatifitas untuk memanfaatkan lahan kosong sebagai tempat menanam tanaman pangan. Para ibu yang tinggal di pedesaan biasanya akan memanfaatkan tanah di sekitar rumahnya untuk menanam bermacam kebutuhan pangan. Ketela, cabe, sayuran, bumbu dapur, dan palawija biasanya ditanam di sekitar rumah untuk menunjang pangan keluarga.

Selain itu kata Genius, mereka yang tinggal di perkotaan dengan lahan perumahan yang sempit bisa memanfaatkan pot untuk menanam beragam sayuran yang bermanfaat bagi keluarga.

Upaya memanfaatkan lahan kosong juga bisa dikelola di tingkat rukun tetangga.

Ibu-ibu anggota PKK biasanya memiliki program untuk menunjang pangan keluarga. Selain tanaman pangan lahan kosong juga sering dimanfaatkan untuk menanam tanaman obat keluarga. Model kreatifitas yang dilakukan secara serentak di berbagai tempat bermanfaat untuk mendayagunakan potensi agraris yang dimiliki bangsa ini. Tindakan nyata tersebut berguna untuk memberikan contoh, memberikan motivasi dan membangkitkan semangat generasi muda agar mau terjun ke bidang pertanian. Potensi agraris yang dimiliki bangsa ini sering tidak dilirik oleh generasi muda karena dianggap sebagai pekerjaan yang tidak menjanjikan.

"Peran-peran nyata dari perempuan dalam menopang ketahanan pangan keluarga menjadi konstribusi nyata untuk menunjang ketahanan pangan nasional. Persoalan ketahanan pangan semestinya menjadi prioritas yang harus diselesaikan. Diperlukan sebuah perencanaan yang matang dan konsisten agar ketahanan pangan tetap terjaga. Laju pertumbuhan penduduk yang terus meningkat akan menimbulkan permasalahan di bidang pangan," ujarnya.

Menurut genius, Kondisi ini harus dipikirkan dengan seksama karena wabah pendemi covid 19 ini belum bisa dipastikan kapan berakhirnya. Potensi di darat dan laut jika dikelola dengan baik akan menghasilkan produksi pangan melimpah. (rls/mel)

Editor: BiNews

Komentar

Berita Terbaru